Aku mengambil sebuah buku tidak bertajuk
dari almari pengalaman yang sudah berhabuk
nama pengarangnya masih jelas di kulitnya
tak dimakan hari
waktu kuselak muka pertama
empat huruf cinta tersenyum padaku
sepertinya kami pernah bertemu
Aku pun duduk di laman ingatan
mencari-cari memori cinta abadi
yang pernah kulafazkan
dalam empat huruf cinta
aliff lam lam ha
ku sapu habuk-habuk di kitab itu
ReplyDeletedengan liangan air mata yang penuh syahdu
pernah aku terlupa
kerap aku terleka
namun Kau masih sudi menjentik hatiku
untuk kembali menghadapmu....